Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2020

Menaikkan PA Dengan BW #Day8

PA artinya Page Authority.  Dalam sebuah blog sangat baik jika DA dan PA membaik seiring umur blog.  Artinya kualitas sebuah blog tidak hanya dilihat dari apa saja yang ditulis, namun seberapa banyak memberi manfaat dan informasi dengan banyaknya yang mengunjungi blog tersebut. Awalnya saya berpikir, terus saja menulis.  Cukup buat konten yang bagus, selesai.  Setiap hari satu postingan.  Namun tidak semudah itu ferguso.  Postingan blog memang bisa seperti buku diary yang ditulis dengan singkat, curcolan hati dan sejenisnya.  Namun jika dibuat publik dan akan dibaca banyak orang, apakah kamu siap membuat jejak digitalmu seperti itu? Atau apakah dengan seperti itu bisa saja terbaca spam #eh... Jadi, meskipun hari ini saya tidak membuat postingan di blog,namun saya meninggalkan jejak blog saya saat BW (blog walking) di blog teman-teman blogger.  Saling berkunjung dan mengunjungi, sudah biasa kami lakukan. Memberi komentar positif dan bernilai ikut memberikan sumbangs

Statusmu Memberikan Ide Untukku #Day7

Hari semakin siang kepala rasanya mumet.  Menjelang sore tenyata kemumetan masih setia menemani.  Gak mau terlalu lama berlarut-larut jadilah melipat pakaian yang baru saja diangkat.  Cuaca panas dan gerah mengingatkan informasi beberapa ahli yang menyatakan virus Covid19 tidak akan bertahan di suhu tinggi.  Dan lalu, ide pun muncul setelah ingat beberapa saat sebelumnya membaca sebuah status. Ahaa...! Heran memang ya, kalau ide sudah mbulet, jemari tangan seketika luwes bergerak.  Tidak perlu berlama-lama, sebuah tulisan di submit di blog pribadi.  Edit sedikit, dan siap publish. Inilah konten saya di blog hari ini  Anak sekolah dirumahkan = Homeschooling? Untuk kemudahan dan kelancaran hari ini, boleh ya saya kasih badge excellent, uhuuyy... Thanks to you!  Karena statusmu memberikan ide untukku😉

Ganbatte! #Day6

Hari di saat tubuh mulai merasa baik, namun jiwa masih melayang.  Ibaratnya rasa malas di apresiasi dengan sebuah kemakluman atau blank ga punya ide membuat semakin sesak memulainya harus bagaimana? Setelah duduk di depan komputer, secarik kertas draft rencana judul yang akan ditorehkan, harusnya bisa membuat aku memulai.  Tapi kok ya semakin ada tekanan, semakin sulit menuliskan kata pertama.   Menulis artikel butuh riset, bukan hanya pengalaman.  Ingin perfeksionis malah menjadi need improvement. Biasanya cenderung menulis dengan gaya story telling, berasa dikondisi nulis jurnal. Hahaha....lebay amat yak! Mengaplikasikan SEO yang dibahas bersama-sama saat tahap sebelumnya, nyatanya sayang saja jika menulis hanya sekedar curcol.  Akhirnya tertorehlah judul Homeschooling Ia Not School At Home setelah banyak membaca kisah orangtua bersama anak yang biasa sekolah rumah kemudian mengkaitkan dengan homeschooling, hehee... Yah, masih dalam draft.  Semoga besok

Cukupkan Tidur #Minggu1

Kebiasaan saya sejak lama adalah begadang.  Sementara saat siang hari sering lupa tidur.  Alasan klise adalah masih mengerjakan banyak hal.  Padahal memang iya sih.  Lha itu, dalam pikiran saya sering menumpuk ide yang ingin diwujudkan.  Jadi meskipun semua tanggungjawab sudah selesai, saya masih suka duduk dipojokan buat baca buku, atau menonton film bahkan berpikir sesuatu lalu mencoretkan sesuatu di secarik kertas. Saya sadar tidur kurang tidak baik, ada kalanya ketika tubuh tidak kuat menanggung, bisa tepar seharian alias tidur estafet.  Wah, mamak macam apa itu? Pas waktunya pendemi corona sedang terjadi seperti ini, saya wajib jaga badan juga.  Tidur cukup dilansir dari banyak website kesehatan, sangat baik untuk tubuh dan meningkatkan konsentrasi.   Dengan kekuatan bulan #eh, sayapun mengambil keputusan untuk puasa kebanyakan melek.  Kenapa? Karena ada hubungannya juga dengan mindmap saya dalam meningkatkan kualitas konten blog, saya wajib sehat dan kons

I'm (Still) Not Feeling Well #Day5

Memaksakan diri di saat tidak baik, rasanya cukup menguras energi. Bukan benar-benar tidak bisa melakukan apa-apa namun menjadi blank dan takut tidak optimal Sedikit mencoret-coret rancangan tema konten dalam 10 hari ke depan, nyatanya dinomor 10 menjadi senyap.  Niche homeschooling tidak semudah yang di pikirkan awalnya.  Keluarga homeschooler berbeda-beda, kita tidak punya aturan baku dalam menjalankannya, tidak seperti kurikulum sekolah formal yang sudah baku.  Itulah sebabnya praktisi lebih bercerita hal dasar atau pengalamannya.  Sayang pengalaman aktifitas bocah terasa lebih pas di blog mereka, khusus bercerita keseharian dan pengalaman.  Mungkin harus lebih fleksibel karena niche saya juga ada lifestyle dan parenting...hmm.... dikombinasikan saja (maybe) Untuk usaha hari ini saya memberikan poin cukup I'm (still)not feeling well🙏

I'm Not Feeling Well #Day4

Saat seperti ini  cukup membuat saya low produktif, meskipun para emak-emak dilarang mengeluh.  Setiap bulan dihari pertama dan kedua membuat badan linu, kepala pusing, dan lemas. Rencananya hari ini akan menyusun draft 10 subtema pertama, apa daya kepala berat membuat sulit brpikir.  Terlihat klise...ya sepertinya, tapi saya jujur.  I'm not feeling well. Need Improvement dan need rest🙏

Perenungan, Pendataan hingga Penjadwalan #Day3

Hari ke tiga #bundacekatan tahap kepompong tantangan 30 hari. Blank, dada rasanya penuh namun tangan tak juga bergerak di hadapan keyboard komputer.   Begitulah yang terjadi hari ini di sela padatnya tugas domestik termasuk mendampingi anak-anak berkegiatan hingga me time ala-ala mom homeschooler. Ya, jujur saya kagok di depan komputer, bingung menuliskan apa? Padahal pernah merasakan ODOP (one day one post) namun nyatanya saat itu berbeda karena tema yang disediakan setiap hari sudah ada.  Yup! Tema umum dan dari tema tersebut kita bisa lebih lepas menuliskan apapun sesuai dengan passion kita yang terpenting tidak keluar dari tema yang ditentukan penyelenggara. Sayangnya tema yang saya tentukan sendiri demi terbentuknya karakter blog saya adalah parenting, lifestyle dan homeschooling masihlah secara umum.  Saat akan menuliskan judul, dipikiran saya terlintas banyak hal, sayang seperti ada rasa yang kurang dalam keteraturan.   Setelah terdiam banyak, sayap

Balon Banyak Bisanya! #Day2

Corona membuat saat ini wajib di rumah aja.  Namun sebenarnya di rumah apakah tidak boleh keluar pintu? Masih bisa, namun tidak untuk membuat atau mendatangi kerumunan.  Keluar pintu sedikit, apalagi masih dihalaman rumah sendiri.  Sekaligus berjemur, sekaligus bermain. Balon Cerita lengkapnya saya tuliskan di blog pribadi , bisa baca :  sehat jiwa raga dengan balon Tantangan di hari kedua ini, saya seperti dijelaskan di postingan sebelumnya , yaitu, Jika saya menuliskan konten mengenai kegiatan anak, badge yang saya dapatkan adalah very good. Tetap semangat menyelesaikan tantangan untuk kebiasaan baik, Insyaallah...

Perkenalan Tantangan Kepompong #Day1

Hari pertama di tantangan 30 hari bunda cekatan.  Akhirnya masuk tahap kepompong, tahap puasa demi menjadi kupu-kupu cantik dan istimewa🤗 Sesuai peta yang saya tentukan yaitu fokus di blog.  Saat tahap ulat, sayapun fokus kepada keluarga WeBS.  Disana banyak belajar dari teman-teman yang jauh lebih paham, termasuk saling berbagi dan support menggali informasi semua hal mengenai perbloggeran. Tiba di tahap kepompong, dalam tantangan 30 hari saya memutuskan untuk rajin menulis di blog sesuai fokus pilihan niche.  Niche dalam blog artinya tema yang di pilih dalam menyampaikan informasi.  Pilihan yang menjadi ketertarikan saya termasuk dalam fokus mindmap saya adalah homeschooling dan parenting.   Hal inilah yang menjadi penilaian saya dalam menentukan badge nilai untuk diri saya saat menulis konten tersebut.  Dikarenakan saya juga fokus meningkatkan kualitas blog pribadi , untuk cerita detilnya saya tulis di sana terupdate dan ditautkan di sini. Beginilah pe

Rasa yang Mengalir Selama Menjadi Ulat

Tidak terasa waktu terlewati, dari awal telur menjadi ulat kecil kemudian memakan banyak makanan dari snack hingga makanan utama membuat perut menjadi kenyang dan terus bertumbuh. Akhh....proses ini tidaklah mudah, menyempatkan waktu menonton, melihat materi, mengerjakan tugas, dan yang terpenting konsisten dan fokus memilih makanan yang sesuai dengan mindmap sebagai tujuan menjadi istri dan ibu terbaik di keluarga, bermanfaat di masyarakat, Insyaallah Baca juga :  mindmapping tentukan gambaran langkahmu Jika harus menuliskan bagaimana rasanya, semuanya campur-campur. Ada kalanya kejenuhan menghampiri disaat memandang tugas yang selalu dikerjakan di akhir waktu.  Sebagai pejuang deadline saya memang tipe yang wajib diberikan batasan dan jadwal agar tidak ambyar, namun kejenuhan yang muncul bisa jadi karena merasa lelah dalam berbagi tugas dengan yang lain termasuk kebingungan main sumput-sumputan karena pembatasan waktu dan jadwal screen time saya cukup membuat saya wajib p

Persiapan Peacefull Peace

Minggu terakhir di tahap ulat-ulat nyatanya kita semua diberi kejutan mendapatkan pasangan yang disebut buddy.  Yup! Pasangan yang wajib setia tidak boleh ada cinta segitiga atau cinta rame-rame.  Bukan juga bicara siapa cepat dia dapat, namun meskipun belum kenal, kita mesti membangun chemistri yang ‘WAJIB’ diciptakan. *nah lho! Udahlah langsung aja mau kasih gambarnya, so cekidoot yaaa  Persiapan peacefull peace, buddy sistem di akhir tahap ulat sebelum sampai ke tahap kepompong. Perjuangan saya mendapatkan pasangan ternyata tidak semudah jentikan jari, hha! Saya si pejuang deadline baru sadar dan ternganga bahwa tugas kali ini wajib start sebelum waktu deadline.  Gak kebayang kalau saja saya baru tahu di malam kebut jam cinderella (itu istilahnya ketua HIMA regional saya ^^) dijamin halal saya jomblo :p Hari Minggu Pagi setelah tahu tugasnya, dikarenakan tidak diperbolehkan promosi dengan kalimat, “Siapa yang mau berpasangan dengan saya?” Akhirnya saya menjeel

Refleksi Belajarku?

Santai dulu di Tepi Danau, beristirahat dan merefleksi hasil belajar..hehee.... Setelah beberapa waktu berkelana, saling berkenalan dan berbagi hadiah, saatnya merefleksi hasil belajar. Caranya? Yokk bareng-bareng kita : Bongkar isi keranjang, lalu klasifikasikan makanannya . Taraaa....ternyata makanan saya sudah cukup banyak, namun hanya satu makanan utama dan satu cemilan.  Bukan jumlah itemnya yang banyak, tapi isi isi dari yang saya punya penuh rasa dan penuh warna Makanan utama yang saya miliki adalah WeBS.  Sesuai dengan kebutuhan utama dimindmap saya ttp berada dan bertahan di sini.  Sesekali merasakan banyak hidangan dalam satu hari meskipun di lain waktu sesekali sedikit namun semuanya terasa istimewa. Cemilan yang saya miliki adalah camlicious.   Sebagai penunjang, rasanya icip-icip cemilan enak juga. Fotografi dan videografi bisa jadi bagian dari aktifitas blogger yang seru.   Oia dalam keranjang makanan juga terdapat hadiah yang saya sukai mengena tipsdan trik m